Minggu, 19 Mei 2013

Cara & Kapan Waktu Tepat Mengganti Oli Kendaraan Anda !

Oli mesin berfungsi sebagai bahan pelumas yang melumasi dan mendinginkan bagian dalam mesin serta berperan dalam menjaga agar mesin bekerja dengan baik. Jadi, pemilihan oli berkualitas baik sangat penting bagi mesin mobil ataupun motor anda. Jika pelumas mesin sering kali berkurang saat pemakaian normal dan menimbulkan pertanyaan mungkin pembahasan sebelumnya mengenai fakta-fakta konsumsi oli mesin yang akan menjawabnya.
Oli mesin
Lanjut, mengganti oli mesin kendaraan sering kali menimbulkan kebinggungan bagi para pengguna mobil/motor tentang kapan saatnya mengganti oli? Untuk itu berikut tips dari bolaotomotif :
  • Jarak Tempuh & Berpedoman Pada Buku Panduan
    Hal pertama yang menjadi patokan yaitu jarak tempuh dalam buku panduan, karena sesuai aturan pabrik. Biasanya untuk motor, 3.000 – 5.000 km dan 20.000 – 25.000 km untuk mobil medium. Namun perlu diketahui, jika kondisi jalan macet tentu jarak tempuh standar tak berlaku, disebabkan mesin kendaraan yang bekerja terus.
  • Priode
    Jarak tempuh standar kendaraan untuk mengganti pelumas biasanya 1 – 2 bulan. Namun jika seharinya berjalan cuma 6 km, anda bisa mengganti 3 bulan sekali. Dikarenakan jarak tempuh yang demikian tak membuat pelicin pelumas cepat habis.
  • Warna Oli
    Hal ini memerlukan pemeriksaan dengan melihat warna oli. Sebagai contoh warna putih pekat / putih susu itu berarti oli tersebut telah bercampur dengan air. Biasanya, hal seperti ini terjadi karena kondisi mesin mobil kurang baik (ada sedikit masalah) atau mesin dalam kondisi panas lalu terkena air banyak.
    Jika berwarna hitam pertanda bahwa oli tersebut sudah tidak layak dipakai. Biasanya, warna oli akan berubah warna menjadi hitam ketika terjadi dua hal. Pertama ketika mobil tersebut telah menempuh perjalanan yang sangat jauh dan kedua mungkin karena terjadi kerusakan pada mesin.
Lalu bagaimana cara mengganti oli, berikut ulasannya:
  • Panaskan kendaraan kurang lebih 3 – 5 menit sehingga oli panas dapat mudah keluar karena telah encer. Tapi yang perlu di ingat adalah jangan membuka baut dalam kondisi mesin terlalu panas karena dapat menyebabkan kerusakan pada drat baut.
  • Hindari penggunakan angin kompresor, karena udara dari kompresor mengandung air.
  • Untuk memastikan oli lama telah keluar semua sebaiknya lakukan Foot starter/electric starter, tapi jangan terlalu lama.
  • Sebelum memasukkan oli baru jangan lupa untuk mengocok terlebih dahulu, agar lapisan pelicin yang mengendap dapat tercampur dengan baik.
  • Dan yang terakhir, lakukan penggantian filter oli setiap 3 kali ganti oli.

0 komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.