Rabu, 03 April 2013

SEJARAH NEGARA BANGSA INDONESIA

Sejarah perkembangan Indonesia dalam bingkai sosio ekonomi, sosio politik sertasosio cultural terbentuk dikarenakan beberapa peristiwa yang cukup kental dengankolonialisme secara fisik maupun psikis, yang pada akhirnya membentuk karakter sertatatanan social pada waktu itu, yang kemudian sedikit banyak menjadi perjalanan nagaraIndonesia ini, seperti halnya yang kita ketahui bahwa keberadaan munculny
a negaraIndonesia tidaklah secara tiba-tiba ada, melainkan dimulai beberapa fase fase yang penuhdengan kedinamisan kebudayaan, corak hidup, karakter individu dll, yang disebabkan olehimbas dari kejamnya penjajahan oleh pemerintahan hindia belanda. Dalam hal ini sebenarnyayang mempunyai andil yang cukup signifikan adalah peran dunia internasional ataukonstelasi global pada waktu itu, karena peristiwa global dengan sejarah kebangsaan yangterjadi di Indonesia sangatlah berhubungan.Upaya Menuju Kemerdekaan.Setelah runtuhnya nusantara ke tangan pemerintahan hindia belanda dengan mulaimasuknya penjajah asing di Indonesia pada tahun 1596 merupakan babak awal tertanamnya pengaruh barat dibumi Indonesia serta berdirinya VOC pada tahun 1602 merupakan tonggak monumental jatuhnya nusantara pada belanda secara ekonomis maupun politis. Pada era penjajahan ini Negara-negara kapitalis barat menanamkan pengaruhnya sekaligusmengendalikan kehidupan masyarakat diperintahan hindia belanda sebagai cikal bakalterbentuknya sebuah Negara yang namanya indonesia, sampai dengan akhir abad 19 tidak ada peristiwa monumental yang bisa mempengarui kehidupan social politik masyarakat hindia belanda, meskipun terjadi berbagai gerakan perlawanan dan pemberontakan dengan intensitasyang berbeda beda. Baru pada decade terakhir abad ke 19 terjadi perubahan yang cukup berarati dalam kehidupan masyarakat hindia belanda sebagai dampak dari adanya perubahanyang mendasar dikalangan masyarakat atas
 Ningrat 
dan negara bangsa barat di eropa, yangmana pada akhirnya pemerintah colonial belanda memberlakuakan
 politik etis
atas pemerintahan hindia belanda, kebijakan ini berawal dari usulan C. Th. Van Deventer annggota Parleman Negeri Belanda, yang intinya adalah sebuah hutang budi, dan hal inikemudian mengemukakan bahwa bangsa belanda berutang kepada hindia belanda olehkeuntungan yang diperolehnya selama menjajah Indonesia. Dampak paling nyata darikebijakan politik etis ini adalah terbukanya kesempatan yang makin luas dikalangan untuk memperoleh pendidikan, pada mulanya kesempatan ini diisi oleh golongan priyayi, sebagaiakibat peraturan pemerintah mengenahi jabatan birokrasi akhirnya banyak juga orang biasayang mengikuti atau mengenyam pendidikan tersebut. Dengan kondisi yang seperti itumemungkinkan perubahan struktur social yang ada dipemerintahan hindia belanda, kemudiandari hal tersebut menjadikan benih tumbuhnya jiwa-jiwa nasionalisme di masyarakat hindia belanda, dengan ditandai oleh munculnya gerakan-gerakan oleh jargon pada waktu itu, salahsatunya yakni 1908 Boedi Oetomo(BO), tetapi organisasi ini sifatnya primordial(kedaerahan), dengan munculnya berbagai macam konflik perang dinegara barat,semakin membuat utuh rasa nesionalisme dari berbagai sendi masyarakat, lalu munculahSumpah Pemuda 1928, ini juga sebagai bentuk sikap yang serius dari pemuda pada waktu itu

0 komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.